Penggunaan batu alam untuk elemen eksterior dan interior tempat tinggal tidak pernah lekang oleh zaman.
Struktur batu yang tahan lama dan cara perawatan yang enteng bisa menahan semua model situasi cuaca.
Selain itu, menurut Use Natural Stone, batu alam juga ramah lingkungan lihat disini https://sinarinformasi.com karena massa termalnya mengimbuhkan insulasi alami.
Inilah yang akan mendukung mengurangi tagihan daya di rumah.
Aneka Batu Alam untuk Dinding
Meskipun batu alam bisa saja lebih mahal daripada bahan bangunan lainnya, ini diklaim awet dan tahan lama.
Hal ini bisa diamati dari usia panjang dan daya tahannya, dan juga keindahan yang ditawarkannya.
Mari kami lihat aneka model batu alam yang paling banyak dicari dan terpopuler untuk dinding.
1. Kuarsit
Kuarsit merupakan model batu alam untuk dinding yang benar-benar tahan lama dengan kilauan kristal yang elegan.
Kuarsit adalah keliru satu batu alam terkeras di dunia. Tampilan dan daya tahannya mirip dengan marmer dan juga bisa menahan suhu dan goresan yang ekstrem.
Karena tahan pada panas, perawatannya tidak sulit. Selain untuk dinding, kuarsit juga pilihan yang baik untuk meja kamar mandi, meja rias, dan juga dapur.
2. Sabak
Sering digunakan untuk dinding beranda rumah, batu alam ini juga cantik untuk dipandang.
Batu alam untuk dinding ini berasal dari sabak atau dikenal dengan batuan kali.
Bentuknya yang beragam dengan materiak yang kokoh menjadi keutamaan dari batu untuk dinding ini.
Umumnya, sabak bebatuan ini ada di dalam berbagai warna alami layaknya abu-abu dan kecokelatan.
3. Flint
Flint tenar di dalam konstruksi dinding batu dan rumah, lho!
Hal ini karena kecenderungannya yang benar-benar tahan pada cuaca dan juga kemampuannya untuk bisa dipotong dan diatur di dalam berbagai pola unik.
Jenis batu alam dinding ini ada di dalam berbagai warna solid, juga hitam, abu-abu dan biru.
Diketahui, bebatuan alami ini merupakan bahan bangunan penting di daerah tenggara Inggris.
Selama berabad-abad, batu ini udah digunakan di dalam pembangunan gereja, tempat tinggal pertanian dan bangunan lainnya.
4. Batu Kapur
Dengan teksturnya yang rata dan kemampuannya untuk dipahat dan disesuaikan, batu kapur bisa menjadi pilihan.
Ini juga batu alam yang serbaguna dan cocok untuk eksterior rumah.
Batu kapur mengalami pelapukan secara alami. Selama bertahun-tahun, ini akan memberi tempat tinggal penampilan yang khas.
Namun, sebagai batu berpori, batu kapur bisa tergores dan enteng ternoda.
Oleh karena itu, sebaiknya menghindari menggunakannya di daerah fungsional layaknya meja dapur.
5. Batu Paras
Batu alam yang bisa menjadi pilihan lainnya adalah batu paras.
Selain itu, batu ini juga stabil secara suhu bumi, karena bisa mengurangi daya panas dan pendinginan.
Ini mendukung mengimbuhkan kenyamanan yang lebih besar bagi keluarga, dan juga pengurangan biaya energi.
Batu ini benar-benar tangguh dan miliki karakteristik tahan api yang unggul.
Tak heran, kecuali batu ini bisa menjaga integritas strukturalnya selama bertahun-tahun.
6. Granit
Dianggap sebagai material bergengsi, granit digunakan di dalam arsitektur untuk menghasilkan penampilan yang elegan dan berkualitas.
Granit adalah investasi yang benar-benar baik untuk setiap konstruksi dan dekorasi rumah.
Ini juga juga model batu alam untuk dinding yang diincar oleh para Moms.
Cokelat, merah muda dan hitam adalah keliru satu warna granit yang paling populer. Perawatannya enteng dan bisa didaur ulang.
Granit benar-benar cocok untuk eksterior, juga di daerah pagar dan kolam renang.