Elemen-elemen Dalam Desain

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas seputar elemen dalam dunia desain, untuk pembahasan selengkapnya langsung saja mari simak ulasannya berikut ini!

Elemen Desain Apa Saja?

Elemen desain adalah aspek mendasar dari setiap desain visual yang meliputi bentuk, warna, ruang, bentuk, garis, nilai, dan tekstur. 

Desainer grafis menggunakan elemen desain untuk membuat gambar yang dapat menyampaikan suasana hati tertentu, menarik mata ke arah tertentu, atau membangkitkan sejumlah perasaan. 

Sementara elemen desain membentuk dasar dari setiap gambar, desainer juga bersandar pada prinsip desain, yang merupakan serangkaian praktik bekerja dengan elemen desain yang membuat komposisi terlihat enak dipandang.

Elemen Desain

Ada berbagai elemen desain grafis yang perlu dipertimbangkan saat membuat karya seni visual, apakah itu untuk desain interior , logo , iklan, atau desain web. Elemen dasar desain adalah:

1. Warna 

Warna membantu membentuk suasana hati untuk komposisi Anda. Ketika gelombang cahaya mengenai suatu objek dan dipantulkan kembali ke saraf optik di mata manusia, sensasi yang mereka rasakan disebut warna. 

Seniman dan desainer menggunakan warna untuk menggambarkan dan menggambarkan subjek. Warna digunakan oleh desainer untuk menggambarkan suasana hati, cahaya, kedalaman, dan sudut pandang. 

Desainer menggunakan roda warna dan prinsip teori warna—satu set pedoman untuk mencampur, menggabungkan, dan memanipulasi warna—untuk membuat skema warna.

2. Garis 

Garis mengacu pada cara dua titik dalam ruang yang terhubung. Baik itu garis horizontal, garis diagonal, atau garis vertikal, garis dapat membantu mengarahkan mata ke titik tertentu dalam komposisi Anda. 

Anda juga dapat membuat tekstur dengan menggabungkan berbagai jenis garis seperti garis lengkung atau berpola, bukan hanya garis lurus.

3. Nilai atau Value

Dalam desain, nilai mengacu pada terang atau gelapnya suatu warna. Nilai suatu warna sering divisualisasikan dalam gradien, yang menampilkan serangkaian variasi pada satu rona, disusun dari yang paling terang hingga yang paling gelap. Seniman dapat menggunakan berbagai nilai warna untuk menciptakan ilusi massa dan volume dalam karyanya.

4. Ruang

Memanfaatkan ruang dengan tepat dapat membantu orang lain melihat desain Anda seperti yang Anda inginkan. Ruang putih atau ruang negatif adalah ruang antara atau di sekitar titik fokus suatu gambar. 

Ruang positif adalah ruang yang digunakan materi pelajaran Anda dalam komposisi Anda. Jarak desain Anda penting karena tata letak yang terlalu ramai dapat membanjiri mata pemirsa.

5. Bentuk

Dalam bentuknya yang paling dasar, bentuk adalah area dua dimensi yang dikelilingi oleh garis luar. Seniman grafis dapat menggunakan elemen lain termasuk garis, warna, nilai, dan bayangan untuk memberikan bentuk penampilan bentuk tiga dimensi. 

Ada tiga jenis bentuk: bentuk organik yang terjadi secara alami di dunia, bentuk geometris yang bersudut dan konsisten secara matematis, dan bentuk abstrak yang mewakili benda-benda di alam tetapi tidak mewakili secara sempurna.

Bentuk berkaitan dengan cara suatu bentuk atau konfigurasi fisik menempati ruang. Alih-alih menciptakan bentuk melalui bentuk fisik tiga dimensi, desainer menciptakan tampilan bentuk pada permukaan datar dengan menggunakan cahaya, bayangan, penampilan kontur objek, ruang negatif, dan objek di sekitar materi pelajaran.

6. Tekstur

Tekstur adalah salah satu elemen desain yang digunakan untuk merepresentasikan bagaimana suatu objek tampak atau terasa. 

Tekstur taktil adalah rasa sentuhan fisik, apakah itu kasar, halus, atau bergaris. Tekstur visual, di sisi lain, mengacu pada nuansa imajiner dari tekstur yang diilustrasikan, yang dapat menciptakan lebih banyak minat visual dan pengalaman sensorik yang lebih tinggi.

Artikel lainnya seputar desain bisa juga kalian baca di fatasama.com

Apa Perbedaan Antara Elemen dan Prinsip Desain?

Elemen desain mengacu pada blok bangunan dasar dari komposisi apa pun. Prinsip-prinsip desain mengacu pada bagaimana elemen digunakan, seperti keseimbangan simetris dan asimetris, pola, penekanan, gerakan, dan proporsi. 

Sedangkan Prinsip-prinsip desain adalah seperangkat aturan dan teknik utama untuk menyusun berbagai elemen desain.

Nah, itu tadi merupakan penjelasan singkat tentang elemen-elemen dalam desain serta prinsip desain, terimakasih sudah membaca semoga bermanfaat.